Kecakapan hidup dalam bahasa inggris adalah Life Skill. Memiliki sikap kemandirian ini adalah harapan dari semua orang atau individu.
Kemandirian ini memiliki fungsi untuk :
1. Membantu mencapai tujuan hidup.
2. Mencapai prestasi dan kesuksesan.
Kemandirian adalah kemampuan untuk melakukan kegiatan atau tugas sehari-hari sendiri atau dengan sedikit bimbingan sesuai dengan tahapan perkembangan dan kapasitasnya.
Kemandirian dapat berkembang dengan baik jika diberikan kesempatan melalui latihan yang dilakukan secara terus-menerus dan dilakukan sejak dini.
Peran orangtua sangat penting dalam mengawasi, membimbing, mengarahkan dan memberikan teladan. Sikap kemandirian ini akan diperoleh seseorang melalui pengembangan kecapan hidup atau life skill.
Kecakapan hidup atau life skill ini artinya adalah kecakapan yang dimiliki oleh seseorang untuk mau dan berani menghadapi problema hidup dan penghidupan secara wajar tanpa merasa tertekan, kemudian secara proaktif dan kreatif mencari serta menemukan solusi sehingga akhirnya mampu mengatasibya.
Pendidikan kecakapan hidup tidak sekedar keterampilan bekerja, tetapi merupakan konsep pendidikan yang bertujuan yaitu agar seseorang belajar untuk memiliki keberanian dan kemauan menghadapi masalah hidup dan kehidupan secara wajar.
Dan tentunya tanpa adanya tekanan dan secara kreatif menemukan solusi untuk mengatasinya. Dengan demikian memiliki life skill seseorang akan bisa melindungi diri dari berbagai macam resiko dan ancaman sehingga kita bisa hidup dengan baik untuk mencapai cita-cita.
Tujuan Life Skill atau Kecakapan Hidup Remaja
1. Memiliki keterampilan, pengetahuan dan sikap yang dibutuhkan dalam memasuki dunia kerja, baik kerja mandiri atau bekerja pada suatu perusahaan produksi/jasa dengan penghasilan yang semakin layak untuk memenuhi kebutuhan hidup.
2. Memiliki motivasi dan etos kerja yang tinggi serta dapat menghasilkan karya unggul dan mampu bersaing di pasar global.
3. Memiliki kesadaran yang tinggi tentang pentingnya pendidikan untuk dirinya sendiri maupun anggota keluarganya.
4. Mempunyai kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan sepanjang hayat (life long education) dalam rangka mewujudkan keadilan di setiap lapisan masyarakat.
Life skill juga bisa diartikan sebagai berbagai macam informasi atau kemampuan untuk beradaptasi dan berprilaku positif yang memungkinkan seseorang mampu menghadapi berbagai tuntutan dan tantangan dalam kehidupan.
Related Posts: