Anak-anak dan bayi berupaya mengeksplorasi dan memenuhi rasa ingin tahu mereka untuk mendapatkan sesuatu. Namun seringkali bayi dan anak-anak menginginkan sesuatu yang seharusnya tidak dimilikinya.
Karena bisa jadi yang kelihatannya sangat menarik dan berkilauan, namun sangat membahayakan jiwa si anak. Contohnya saja adalah pisau dapur yang terkena cahaya hingga membuatnya berkilauan.
Jika bayi ingin melakukan kegiatan tertentu, maka berilah kesempatan untuk melakukannya sendiri, selama hal tersebut tidak berbahaya bagi keselamatan bayi.
Contonya, bayi ingin belajar sendiri makan dengan sendok, maka berilah kesempatan padanya untuk mencoba melakukannya.
Perlu diingat, jika bayi memegang benda-benda yang berpotensi untuk mencederai atau berpengaruh buruk pada bayi, orang tua hendaknya segera menjauhkannya.
Caranya adalah sebagai berikut, agar anak tidak ngambek atau menangis.
3 Cara Bujuk Anak yang Pegang Benda Berbahaya
1. Bicara dengan nada baik.
Sebisa mungkin bicaralah dengan nada yang baik, jangan berteriak yang mengagetkan bayi. Hal tersebut sangat berbahaya karena bisa saja yang dipegang bayi malah jatuh dan mengenainya.
2. Tidak langsung merebut.
Jangan langsung merebut benda yang dipegang bayi dengan kasar. Sebisa mungkin berbicaralah perlahan-lahan dan membujuknya secara halus.
3. Ambil secara lembut.
Seandainya saja benda tersebut sangat berbahaya, jangan memaksa mengambilnya dengan paksa. Pastikan kalau Anda mengambilnya secara perlahan dan secara halus.
Kalau bayi menangis karena kaget karena barang yang ada ditangannya diambil dengan paksa, tenangkanlah bayi dengan lemah lembut. Setelah bayi tenang, mintalah maaf padanya dan jelaskan secara sederhana alasannya.
Setelah itu, ajaklah bayi untuk melakukan aktivitas dan permainan lain yang bisa menyenangkan.
0 Response to "3 Cara Bujuk Anak yang Pegang Benda Berbahaya"
Posting Komentar