Stimulasi untuk Merangsang Sensori

Sensori yang dimaksud di sini adalah sensori integrasi. Yaitu sebuah proses otak alamiah yang tidak disadari. Dalam proses ini, informasi dari seluruh indera akan dikelola kemudian diberi arti lalu disaring, mana yang penting dan mana yang diacuhkan.

Proses ini memungkinkan kita untuk berperilaku sesuai dengan pangalaman dan merupakan dasar bagi kemampuan akademik dan perilaku sosial.

Seorang harus harus belajar mengatur seluruh informasi sensorik yang masuk ke dalam tubuh jika ingin bergerak, belajar dan berperilaku. Sensorik tersebut memberikan informasi tentang kondisi fisik tubuh dan lingkungan di sekitarnya.

Singkatnya,anak dengan gangguan sensori integrasi seringkali salah mengartikan informasi sensorik yang masuk. Anak merasa seperti dihujani dengan informasi dan tak mampu memproses informasi yang masuk.

Stimulasi untuk Merangsang Sensori


Ahli neurologi anak sangat menyarankan kepada orang tua untuk memberikan stimulasi dengan memperbanyak kegiatan yang merangsang sensorik sebanyak mungkin sesuai dengan tahapan usia anak.

Diantaranya adalah:

1. Main sepeda.

Hal ini sangat baik untuk melatih otak menerima rangsangan dari lingkungannya untuk melatih penglihatan, koordinasi motorik, visual-motor, keseimbangan dan lain sebagainya.

2. Lakukan aktivitas fisik.

Seperti berayun, meniti titian, meluncur, bermain bola dan sebagainya.

3. Berikan anak makanan dengan tekstur yang berbeda-beda.

4. Biarkan anak berjalan di permukaan yang berbeda-beda tanpa alas kaki.



5. Biarkan anak bermain dengan bahan yang berbeda-beda teksturnya, seperti tanah liat, pasir, lilin, grlembung sabun dan sebagainya.

6. Biarkan anak bereksplorasi bebas terhadap semua input sensori.

Perlu diingat, stimulasi dilakukan dalam rangka bermain sehingga anak tetap merasa nyaman. Ketika anak memulai suatu aktivitas yang sudah dikuasainya dan anak merasa nyaman, maka anak akan terdorong untuk mencoba tantangan baru.

Dorongan yang diperlukan untuk memunculkan respon adaptif adalah dorongan dari dalam diri anak atau motivasi intrinsik.

Related Posts:

0 Response to "Stimulasi untuk Merangsang Sensori"

Posting Komentar

Label