Tips Mengajari Anak Tarawih Sejak Dini

Usia dini bisa menjadi momen emas untuk mengajak anak beribadah. Salah satunya adalah ibadah shalat tarawih.
Selain membuat si kecil belajar bersosialisasi, tarawih juga berguna untuk membiasakan mereka berdisiplin dalam menjalankan ibadah.

Rata-rata dan mayoritas anak-anak gemar mengikuti kegiatan selama bulan Ramadan.
Termasuk juga dengan ibadah shalat tarawih, meskipun ada juga yang malas karena terlalu lama dan suasananya tidak begitu menyenangkan.


Mereka senang karena di masjid banyak teman sebayanya, bisa datang beramai-ramai. Apalagi terkadang ada juga orang tua yang memotivasi kepada anak-anaknya bagi siapa yang makin rajin di sepuluh Ramadan terakhir, akan diberi semacam hadiah yang bentuknya bisa berupa uang maupun yang lainnya.

Sebagai orang tua, sudah tentu akan merasa bahagia melihat putra-putrinya giat menjalankan kegiatan ibadah selama bulan Ramadan. Namun perlu diketahui bahwa tidak semua anak dengan mudah diajak shalat tarawih.

Dampak Positif Tarawih

Tarawih ini bisa memberikan dampak positif pada perilaku anak. Dilihat dari usianya, tak jarang si anak menjadi rewel, enggan diajak shalat tarawih ke masjid.

1. Anak akan mudah bersosialisasi.

2. Menanamkan nilai-nilai agama agar terbiasa dengan ibadah.

3. Anak menjadi suka bersedekah.

Ajaklah anak Anda memasuki masjid kemudian ajari anak untuk berinfaq di kotak amal. Dari situ, anak-anak akan terbangun jiwanya untuk berbagi dengan sesama.

Kemudian ajari anak untuk berwudhu terlebih dahulu sebelum melaksanakan shalat. Lama kelamaan anak akan terbiasa dengan hal demikian, juga dengan doa-doa sebelum dan sesudah shalat tarawih. Biasanya dengan sendirinya anak akan hafal dan mengikuti bacaan imam.

Siapkan Fisik

Mengajari anak shalat tarawih di masjid akan mudah di beberapa usia.
Lazimnya, mengajak anak ke masjid ketika berusia 4 tahun ke atas, maka akan lebih mudah dan tidak rewel. Berbeda bila usia di bawah itu, bisa jadi anak malah rewel dan mengajak pulang.


Kemudian, mengajari anak untuk shalat tarawih itu perlu persiapan fisik. Fisik anak haruslah benar-benar fit karena rakaatnya lumayan banyak dan mengurus tenaga si kecil.
Jangan sampai saat shalat anak tiba-tiba jatuh atau sakit. Pastikan saja bahwa anak Anda tidak dalam keadaan lapat dan tidak terlalu lelah.

Menghafal Niat

Sebelum Anda mengajak anak terawih, tak ada salahnya Anda juga bisa mengajarkan bagaimana bacaan niat shalat tarawih itu.
Tujuannya selain tarawih, anak juga langsung paham doa apa saja yang dibaca selama tarawih berlangsung.

Semakin sering Anda mengjari menghafal, semakin cepat pula anak Anda akan mengerti dan paham. Sehingga anak Anda akan bisa mengerti tentang doa-doanya.

Belikan Perlengkapan Shalat

Tal ada salahnya pula sebagai orang tua, membelikan perlengkapan shalat seperti mukena, sarung, sajadah, peci dan sebagainya. Paling tidak ini akan menjadikan anak bersemangat untuk beribadah. Tak hanya shalat tarawih saja tetapi juga tadarus.

Related Posts:

0 Response to "Tips Mengajari Anak Tarawih Sejak Dini"

Posting Komentar

Label